hi y'all thanks for visiting this blog, hope you are going to gain advantage from this blog. thanks again. enjoy it!

Jumat, 28 Maret 2008

TIPS MENCARI TUHAN YANG BENAR BUAT YANG MASIH BINGUNG

Mr. Geert Wilders

Orang di atas menjadi sangat terkenal akhir - akhir ini, ulah follow up nya dari almarhum theo Van Gogh si peleceh nabi Muhammad, kontroversinya kali ini dengan membuat serangan terhadap islam melalui film garapannya yang berjudul fitna yang isinya mencela dan menghina ajaran nabi Muhammad SAW. Alasan yang memotivasinya sepele saja yakni membenci semakin banyaknya imigran di negaranya Belanda khususnya pemeluk islam yang secara statistik meningkat di sana. menurutnya hal - hal diatas bisa mengganggu kebebasan di Belanda dan mencemaskan Islam menjadi maoritas di negara kincir angin. engungkapkan bahwa ke depannya jumlah mesjid di Belanda jauh lebih banyak dibanding gereja.

Berikut TIPS MENCARI TUHAN YANG BENAR-2 TUHAN & MEMILIH AGAMA YANG DIRIDHOINYA

( DIBENARKAN OLEHNYA )

1. Sadari mengapa kita perlu mencari Tuhan ?, Hal ini supaya kita bisa memahami untuk apa kita ada (hidup) di Dunia ini yang ujung-2-nya sakit, tua, atau akhirnya mati juga, harta kita ditinggalkan untuk yang masih hidup, kok enak yah !, ilmu (S1, S2, bahkan sampai S3) ikut sirna, tidak bisa copy file di harddisk ataupun ke seseorang)..
2. Bagaimana cara yang benar untuk mencarinya ? (bias melalui buku-2, diskusi, logical, bukti-3 sejarah) serta berdo`a agar diberikan kemudahan dan petunjuknya.
3. Ada “filosofi” atau hukum alam yang kita harus terima, dan bisa digunakan untuk mencarinya, antara lain;
a. Sesuatu mesti ada yang menciptakannya ? (yakini dulu !), seperti mobil, rumah, baju, dll..
b. Pencipta mestinya harus ada dulu dari pada yang diciptakan ? (Tuhan lebih dulu ada sebelum adanya Manusia, bumi, jagad raya), tidak setelah ada manusia (+ nabi-2) tiba-2 turun ke bumi dan menampakan atau menjelma menjadi Manusia ?
c. Pencipta mestinya tidak sama dengan yang diciptakannya (Manusia membuat mobil, tentunya mobil tidak sama dengan Manusia, baik bentuk dan kelakuannya), terima dulu logical ini !.
d. Jadi Tuhan tidak akan menyerupai yang diciptakannya (sama dengan manusia) ?
e. Manusia dan semua ciptaannya akan tunduk atau mengikuti HUKUM ALAM, yaitu menempati (ber dimensi) ruang, akan rusak karena waktu (umur) atau mati, dapat dilihat, diraba, atau dirasakan, dan difoto kemudian di up load di WWW).
f. Jadi Tuhan tidak akan mungkin berwujud sama dengan ciptaannya (Manusia). Atau mempunyai sifat-2 yang akan tunduk terhadap HUKUM ALAM tadi.
g. Tuhan tidak bisa dikategorikan jenis kelaminnya (Gender laki-2 atau perempuan ?), Tuhan Bapak, atau Bapa di Surga ?, Walaupun sebatas sebutan saja, atau dibayangkan seperti Bapak baiknya (kelakuannya).
h. Tuhan
i. Tuhan juga tidak menyerupai Manusia yang mempunyai tangan atau kaki, jadi tidak akan “CAMPUR TANGAN” sebagaima Manusia ? dalam kehidupan kita.
j. Tuhan itu maha kuasa sekali, sehingga tidak perlu membutuhkan bantuan seperti menjadi “PELAYAN TUHAN”. karena tidak berdimensi waktu atau ruang, maka Tuhan tidak tinggal di syurga ? atau dimana tempatnya ?, terus siapa yang akan menunggu (tinggal) Neraka mengawasi orang-2 yang disiksa ? dan di Bumi ? (walo hanya sebutan saja Bapaku di kerajaan Syurga).
k. Tuhan itu tidak akan seperti perasaan dan pikiran kita, sehingga Roh Kudus (Tuhan) tidak akan memimpin kemana arah pikiran, hati, perasaan atau tindakan kita, yang ada adalah bagaimana pikiran, hati, dan tindakan kita semata-mata hanya untuk Tuhan (sesuai petunjuknya).
l. Secara nalar (logical) setiap siapa yang berbuat seharusnya Dia yang bertanggungjawab, mau Dosa atau Pahala, dan tidak mungkin dialihkan kepada Tuhan yg se-akan-2 si PENEBUS DOSA, atau dihapus dengan dengan pengakuan Dosa melalui Pastor, atau diwariskan kepada anak cucu, jadi Pernyataan “PENEBUS DOSA” apa itu bukan sbg proganda (iklan terselubung) agar menarik Orang mengikuti ajaran.
m. Jangan mengandalkan kemampuan logical (otak), panca indra (mata dll), maupun perasaan kita dalam mencari Tuhan, karena Organ kita mempunyai keterbatasan, sepertinya halnya MATA, mata memandang langit itu berwarna biru padahal langit itu tidak berwarna dan merupakan ruangan yang bolong tidak berbatas dengan benda atau layar, atau seperti hal perasaan bahwa kita, bahwa kita ini tinggal pada permukaan bumi yang datar dan tidak mungkin kita berada di atas kulit bumi yang bundar, padahal kalau kita terbang antar benua baru melihat bahwa kulit bumi itu melengkung, sepertinya sepandai-pandai manusia, manusia tidak pernah mampu melihat bentuk (wujud) ROHnya sendiri seperti apa dan dimana keberadaannya di tubuh kita ?,
n. Jadi jangan sampai kita memaksakan TUHAN, bahwa Tuhan itu harus nampak wujudnya seperti halnya Manusia atau menyamakan bahwa Tuhan itu juga seperti Manusia, walupun sebagai Anak Tuhan atau Tuhan anak, ada ibunya, Tuhan itu seolah-olah seperti BAPA di kerajaan syurga, walaupun itu mungkin sekedar imajinasi saja untuk memudahkan kita membayangkan atau mempercayainya.
4. Terus bagaimana Tuhan yang sesungguhnya itu ?
5. Tentunya Tuhan itu tidak akan menampakan dirinya dan memperlihat pisiknya kepada Manusia (bikin penasaran saja Tuhan ini), logical kita Dunia bisa heboh ? kalo Tuhan sampai menampakan DIRInya.
6. Seperti Hanyal Roh, setiap Orang pasti (100 prosen) percaya bahwa setiap Orang yang hidup pasti ada Roh di dalam tubuhnya, dan kita tidak pernah tahu bagaimana wujud dan letaknya, walaupun seorang dokter ahlipun.
7. Tetapi Tuhan telah memberikan Tanda-2 keberadaannya kalo kita mau peduli terhadap Tanda-2 kebesarannya (ke Maha’an nya) dan asal kita mau mencari melalui cara yang dibenar atau diridhoinya..
8. Bagaimana cara mencari Tuhan yang benar ?
9. Silahkan baca Al Qur`an dan dalami Maknanya, disitu jelas-2 sekali bahwa Tuhan ALLAH itu adalah Tuhan Kita semuanya (Bule, Cina, Negro, Arab, Melanesia, Monggol) dan Al Qur`an diturunkan untuk semua Manusia di Dunia (bukan hanya untuk orang Moeslem atau Islam saja atau orang Arab saja), di Al Qur`an ada cara-2 mencari Tuhan yang diisyaratkan.
10. Bandingkan dengan kitab-2 Agama lainnya, betul-2 isinya ber beda sekali dan proses turunnya ayat juga juga jauh berbeda, mohon jangan antipati (or negative thinking before) dulu, sebelum membaca dan mendalami maknanya (anggap sbg ilmu pengetahuan aja dulu).
11. Inilah pengalaman spiritual saya, mudah-2-an Saudara-2-ku bisa memperoleh manfaat dan hikmahnya, amien yah ROBBAL ALLAHMIEN.

Semoga Allah merachmati kita semua, amien.
Wassalam